Jumat, 06 Juli 2012

BEBERAPA HADIST

Hadist ini hanya beberapa, yang merupakan kumpulan catatan hadist dari seorang teman SMA melalui SMS.
  1. Dari Anas bin Malik r.a : Rasulullah S.a.w bersabda : "Apabila Alloh SWT menhendaki kebaikan atas hambanya maka dia memperkerjakannya.Para sahabat bertanya,"Bagaimana Alloh SWT memperkerjakannya?" Beliau     menjawab,"Alloh SWT memberinya taufik untuk beramal saleh sebelum kematiannya (HR Ahmad dan At Tirmidzi, Imam Al Hakimmensahihkannya dalam Al-Mustadrak Syaik Al Albani mensahihkannya dalam Ash-Shahihah No. 1334)
  2. Rasulullah SAW bersabda :"Barangsiapa yang diberikan satu perbuatan kebaikan kepadanya lalu dia membalasnya dengan mengatakan jazaakallahu khair (semoga Alloh membalasmu dengan kebaikan) maka sungguh itu telah mencukupi dalam menyatakan rasa syukurnya." (HR At Tirmidzi No. 2035, An Nassa-i dalam Al-Kubro (6/53), Al Maqdisi dalam Al-Mukhtarah (4/1321) Ibnu Hibban No. 3413, Al Bazzar dalam Musnadnya (7/54). Hadist ini shahih dalam shahih Tirmidzi.
  3. Rasulullah SAW bersabda :"Barang siapa bersholawat untukku 10 kali di pagi dan sore hari, maka ia akan mendapat syafaatku di hari kiamat nanti (HR Thobroni melalui dua isnad, keduanya jayyid. Lihat Majma Az-Zawaid (10/120) dan shahih At Targhib Wa At-Tarhib (1/173, No. 656).
  4. Nabi Muhammad SAW biasa berdoa didalam sholat Allohumma innii a'uu dzubika minal ma'tsami wal maghram (Ya Alloh aku berlindung kepada-Mu dari berbuat dosa dan banyak hutang) lalu ada yang berkata kepada Beliau SAW," Kenapa engkau sering meminta pertolongan dari hutang?". Rasulullah SAW lantas bersabda,"Jika orang yang berhutang dia akan mengingkari." (HR. Bukhari No. 2397 dan Muslim No. 589).
  5. Rasulullah SAW bersabda :"Tidaklah seorang hamba ketika shubuh setiap pagimya dan massa setiap malamnya mengucapkan ' Bismillahilladzi laa yadhurru ma'asmihi syai-un fil ardhi wa laa fissamaa wa huwas sami'ul 'aliim' (Dengan nama Alloh yang bila disebut segala sesuatu di bumi dan langit tidak akan berbahaya, Dialah Yang Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui) sebanyak 3 kali, maka mustahil ada yang membahayakan dirnya'. (HR Al Hakim dalam Mustadroknya ! : 695 & sanadnya shahih).
  6. Dari Abu Hurairah ra : Rasulullah SAW naik mimbar lalu bersabda :"Aamiin, aamiin, aamiin". Para sahabat bertanya :"Kenapa Engkau berkata demikian , wahaiRasulullah?"Kemudian Beliau bersabda :"Baru si Jibril berkata kepadaku :"Alloh melaknat seorang hamba yang melewati Ramadhan tanpa mendapatkan ampunan", maka kukatakan ,"Aamiin", kemudian Jibril berkata lagi ,"Alloh melaknat seorang hamba yang mengetahui kedua orang tuanya masih hidup, namun tidak membuatnya masuk syurga (karena tidak berbakti kepada mereka berdua), maka aku berkata," Aamiin".Kemudian Jibril berkata lagi ,"Allohmelaknat seorang hamba yang tidak bershalawat ketika disebut namaMu", maka kukatakan, "Aamiin". (HR Ibnu Khuzaimah(Shahih Ibnu Khuzaimah (3/192)) dan Ahmad (Musnad Imam Ahmad (2 /246, 254)) Al A'zhamiberkata,"Sanad hadist ini jayyid".  Dishahihkan oleh Al Mundiri (At Targhib Wat Tarhib(2/114,406,407, 3/295)) &Adz Dzahabi (Al Madzhab (4/1682)), dihasankan oleh Al Haitsami (Majma 'Az Zawaid (8/142)), IbnuHajar Al Asqalani (Al Qaulul Badi' (212)) & Al Albani (Shahih At Targhib (1679)).

Senin, 11 Juni 2012

PESAN EMAK UNTUK ANAKNYA

Karawang, 23 Mei 2012
Puisi ini dibuat sebagai harapanku sebagai guru kepada anak didiknya. Tahun ini perasaan yang luar biasa berat menghadapi anak didik yang kurang motivasi dalam menghadap ujian.

Assalamualaikum wr.wb

Anaku,
Yang bagus, yang cantik, yang ayu, yang item dan yang putih
Emak berpesan untuk yang kesepuluh kali
atau ke seratus kali dan mungkin terakhir kali

Anakku,
Sekarang kamu sudah kelas sembilan
Bentar lagi kamu lulus sekolah

Jangan lupa anakku
Selalu ingat dan beribadah pada Yang Membuat Cabai Menjadi Merah
Jangan lupakan Emak dan Bapak
Karna doa emak dan bapak
yang menghantarkan kamu menjadi anak yang berguna

Jangan lupa selalu berusaha dan belajar
Anakku
Jangan pernah putus asa
Raihlah cita-citamu setinggi langit
Anakku
Itu pesan emak

Wassalu'alaikum wrwb

Atas nama cinta
Emak

Kamis, 07 Juni 2012

WADUK CIRATA DAN IKAN BAKARNYA

Waduk Cirata yang terletak di Kabupaten Purwakarta ternyata menyimpan sejuta pesona. Perjalananku dengan keluarga kecilku pada hari Sabtu tanggal 7 April 2012 untuk pertama kalinya membawa kenangan indah.

Daerah Plered dengan kerajinan tanah liatnya
Memasuki pintu gerbang waduk, tidak ada tiket yang harus dibayar. Hanya tanda masuk kendaraan roda empat . Perjalanan menuju waduk dengan pemandangan yang indah dan asri, di kanan dan kirinya pepohonan yang rindang serta jalan mulus yang berkelok-kelok. tampak dari jauh air terjun kecil disela-sela pegunungan.
Jalan menuju Waduk Cirata





Suasana jalan menuju Waduk Cirata


Kami  pun tiba di Waduk Cirata. Waduk ini airnya kelihatan begitu tenang, jalanan yang mulus dan pemandangan yang indah di sekitar waduk membuat kami terpesona. Waduk ini tidak dikomersilkan sebagai tempat pariwisata hanya sebagai Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA). Pengunjung waduk tidak terlalu banyak pada hari ini. Beberapa anak muda berdiri santai menikmati keindahan waduk. Sambil menikmati keindahan waduk sambil menikmati es cingcau yang banyak dijual keliling. Di salah satu sudut waduk berdiri beberapa warung sederhana yang menyediakan santapan khas waduk Cirata yaitu sate maranggi dan ikan bakar.















Dari sipenjual es cingcau kami mendapatkan informasi tempat yang menjual ikan bakar persis di pinggir waduk. Tempatnya namanya Buangan. Akhirnya kami menuju ke sana. Kami pun sampai ditempat tujuan. Tampak berdiri rumah-rumah kecil yang menjual menu ikan bakar. Kami menuju salah satu warung makan. Warung tersebut hanya menyediakan menu ikan nila bakar dan nasi liwet. Kami memesan satu porsi ikan nila bakar dan nasi liwet. Menu disajikan dengan sangat sederhana khas pedesaan. Nasi liwet juga dimasak mendadak. Sehingga kami menunggu cukup lama. Sambil menunggu , kami menikmati jajanan keliling yang tersedia. Ada rujak tumbuk, bakso cuanki, tahu Sumedang dan tidak ketinggalan mainan tradisional.
Pesanan kami pun datang. Kami agak terkejut, karena menikmati ikan bakar dan nasi liwet tersebut tidak menggunakan piring tetapi menggunakan penampan yang bundar dan lebar. Jadi satu penampan digunakan bersama=sama. Ikan bakar di tempat nini menikmatinya dengan menggunakan sambel kacang dan lalapan mentimun.
Di sisi lain kami pun menikmati penyajian yang back to nature. Semoga menu-menu tradisional Indonesia yang lainpun tetap lestari tidak termakan perubahan jaman.







Rabu, 25 April 2012

UJIAN TARI KIJANG KAKAK ALYN DAN PENTAS TARI DEDE NANA

Sejak tahun 2011 anakku yang pertama Alyn ikut berlatih menari di kelompok Dance dan Theatre Yayasan Rigas Karawang. Yang diajarkan pertama kali adalah dasar-dasar tari. Tari pertama yang harus dikuasai adalah tari Gitek. Setelah tari Gitek, yang diajarkan berikutnya adalah tari Lir-Ilir. Di tarian inilah adiknya, Nana mulai tertarik belajar menari.
Nana saat berlatih tari Kijang
Alyn berlatih tari Kijang
Setiap hari minggu, setiap kakaknya belajar menari, Nana ikut memperhatikan dan mulai menirukan tari yang diajarkan. Saat kakaknya pentas di panggung, Nana ikut-ikutan menari di bawah panggung. Pada akhir tahun 2011, kakak Alyn ikut ujian 2 tarian yaitu Gitek dan Lir-Ilir. Di sinilah Nana mulai minta ikut pentas walaupun tidak memakai kostum menari. Sejak saat itu,aku mulai melibatkan Dede Nana belajar menari walaupun sekedar ikut-ikutan. Tiap hari Minggu pukul 09.00sampai 11.00 WIB belajar menari di kelompok tari tersebut. Alyn mulai dengan tari barunya Kijang dan Saman. Nana pun mulai ikut berlatih dan diajarkan beberapa dasar tari dan juga ikut berlatih menari Kijang dan juga Saman.
Alyn dan Nana menjelang pentas
Persiapan berlatih menari Saman
Nana menari Gitek
Waktu ujian tari Kijang Alyn pun tiba. Hari Minggu tanggal 22 April 2012 Alyn mengikuti ujian Tari Kijang dengan biaya Rp 160.000,- untuk biaya ujian,  kostum dan rias. Ujian dilaksanakan di balai pertemuan kantor Kepala desa Wadas, kecamatan Teluk Jambe Timur, kabupaten Karawang.  Di waktu yang sama Nana pun ingin ikut pentas. Untungnya pelatih menari  sudah menyiapkan juga kostum untuk Nana . Waktu pentas tari Gitek yang pertama, Nana masih malu-malu. Dia mengikuti dua anak yang sedang ujian. Kemudian ada anak yang ujian tari Gitek sendirian, Nana pun langsung naik ke atas panggung. Di penampilan yang kedua ini, Nana sudah percaya diri. Sehingga membuat yang hadir merasa terhibur sampai pembawa acara menyebutnya kecil-kecil cabe rawit.
Nana pentas Tari Lir-Ilir
Tibalah ujian tari Lir-Ilir. Secara kebetulan anak yang tampil sendiri di ujian tari Gitek ikut juga ujian tari Lir-Ilir. Nana pun ikut naik lagi ke atas panggung. Walaupun untuk gerak tari Lir-Ilir, Nana tidak hafal dia tetap percaya diri ikut menari sampai selesai. Setelah tarian Lir-Ilir selesai, Nanamerasa kecapaian. Dia pun minta bertukar kostum. Ada hal menarik dari putri kecilku ini, di saat kecapaian dia diam dan duduk manis sambil memperhatikan satu persatu anak yang tampil dengan mimik serius.
Alyn menari Kijang
Satu persatu peserta ujian selesai, saatnya kakak Alyn ujian tari Kijang. Putri pertamaku sekarang sudah lebih rileks dan santai saat di atas panggung. Sebelum-belumnya dia merasa kurang menikmati keberadaannya  jika dia berada di atas panggung. Gerakkan tari yang ditampilkannya sudah lebih luwes dibanding pada saat ujian tari Gitek dan Lir-Ilir. Tangannya lebih gemulai,walaupun gerakkannya belum mengandung energi. Itu lebih baik. Ada satu catatan dari Alyn pada saat ujian tari ini yaitu Alyn merasa terganggu penampilannya karena topi kijang yang digunakan longgar. Sehingga gerakkannya tidak sempurna. Dari hal inilah akau memberikan masukkan kepadanya, jika suatu saat pentas lagi dan mengalami hal yang serupa atau sejenisnya biarkan hal itu berlalu dan tetap konsentrasi pada gerakan dan musik.
Alhamdulillah dengan bergabung kelompok tari tersebut, ternyata dapat melatih mental dan fisik dua putriku sehingga tumbuh menjadi anak yang percaya diri dan dapat lebih bersosialisasi dengan banyak orang. Dengan menumbuhkan jiwa seni pada kedua putri cantikku, aku berharap perkembangan otak kanankirinya berjalan dengan seimbang.
Pesan kami sebagai orang tua kalian, jangan lupa sholat, patuh pada ibu dan bapak dan selalu sayang kepada saudara dan sesama agar sealau DISAYANG sama ALLOH.
Semoga sukses selalu putri cantikku.